Salah satu faktor mendasar untuk kesuksesan sebuah perusahaan adalah tim yang berkinerja tinggi. Sebuah tim mampu berkinerja tinggi apabila memiliki tujuan atau sasaran yang jelas dan dipahami oleh seluruh anggota tim. Tidak dapat dipungkiri, sebuah tim dengan kinerja tinggi sangat dibutuhkan saat ini, karena persaingan sudah semakin ketat. Dalam persaingan yang ketat, hambatan yang akan ditemui juga semakin kompleks. Hanya tim dengan kinerja tinggi yang dapat berhasil dalam memberikan kontribusi positif bagi perusahaan.
Apabila seorang CEO atau manajer tidak mengetahui bagaimana cara membangun tim berkinerja tinggi, maka hal tersebut berpotensi untuk memberi dampak negatif terhadap perusahaan secara menyeluruh. Lantas, apa yang harus dilakukan seorang CEO atau manajer untuk bisa membangun tim berkinerja tinggi? Bagaimana cara mengidentifikasi karyawan yang memiliki performa baik dengan karyawan yang memiliki performa kurang baik?
Berikut adalah beberapa karakteristik yang biasa dimiliki oleh sebuah tim yang berperforma baik:
Hubungan Kooperatif
Dalam budaya kerja dan bekerjasama dalam tim, dibutuhkan nilai kejujuran, kepercayaan, saling mendukung, dan upaya mementingkan tim dan organisasi di atas kepentingan pribadi untuk mencapai nilai sinergisme . Hubungan yang solid dapat tercipta apabila setiap anggota tim memahami dan mampu menjalankan peran dan tanggung jawab masing-masing. Perbedaan pandangan dan kepentingan merupakan konflik yang selalu ada dalam sebuah tim, namun hal tersebut harus dapat diatasi dengan baik dan diarahkan pada hasil yang konstruktif. Dalam berbagai macam hal, konflik sebenarnya memiliki banyak manfaat. Konflik dapat mencetuskan adanya ide baru, perbaikan proses, penyempurnaan kualitas, dan pencapaian target yang lebih efektif dan efisien. Kelihaian mengelola konflik dalam sebuah tim sangat penting untuk membawa tim mencapai kinerja terbaik. Seorang team leader harus dapat memastikan bahwa setiap anggota tim memiliki kesempatan yang sama dalam berpendapat dan memberikan kontribusi yang sama kepada tim.
Keragaman
Dalam sebuah tim tentunya terdapat keragaman, baik yang bersifat nature ataupun nurture. Anggota tim harus dapat memahami dan menerima keragaman tim. Keragaman memberikan peluang bagi sebuah tim untuk saling melengkapi satu sama lain, dan dipandang sebagai sesuatu yang bersifat produktif. Keragaman dalam sebuah tim dapat menciptakan inovasi dan mendorong pertumbuhan, baik secara individu maupun secara tim.
Kecerdasan Emosional
Orang-orang dengan kecerdasan emosional yang tinggi dapat bekerja dengan baik dan efektif dalam sebuah tim. Banyak perusahaan multinasional seperti Google dan Apple yang sudah tidak memprioritaskan gelar sarjana dan nilai akademis, melainkan orang-orang dengan kecerdasan emosional yang tinggi. Oleh karena itu, alangkah baiknya apabila sebuah perusahaan bisa membuat sebuah tes untuk mengetahui kecerdasan emosional para pencari kerja.
Fokus pada Target yang Ditetapkan
Seorang pemimpin harus memastikan bahwa pemahaman dan tindakan setiap anggota tim selaras dengan sasaran tim. Sebuah tim dengan performa tinggi bisa secara konsisten menempatkan skala prioritas dengan efektif. Karyawan yang memiliki performa baik akan memastikan bahwa pekerjaan sehari-hari mereka mendekatkan mereka terhadap target yang sudah ditetapkan.
Metode yang sudah digunakan oleh banyak perusahaan adalah metode Objectives and Key Results (OKR). Pada dasarnya, objective adalah goal yang harus dicapai, sedangkan key results adalah subgoal atau hal-hal apa yang perlu dilakukan untuk mencapai goal tersebut. Dengan diterapkannya metode OKR, karyawan tidak akan kehilangan arah untuk mencapai goal yang sudah ditetapkan.
Banyak penelitian yang menganalisis mengenai keterkaitan antara kepuasan kerja dan kinerja seorang karyawan. Karyawan yang mengetahui bahwa mereka menerima apresiasi dari atasan dan dari perusahaan akan cenderung untuk bekerja lebih baik. Masukan dan penghargaan diri dari manajer merupakan hal yang penting untuk pengembangan karier karyawan. Setiap individu tentunya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Seorang manajer yang baik harus mampu untuk memotivasi seluruh anggota tim agar dapat memiliki kesempatan yang sama dalam menunjukkan kelebihan mereka dan memberikan yang terbaik untuk tim dan perusahaan secara keseluruhan. Sebuah tim yang memiliki kinerja tinggi dapat memberikan kontribusi positif bagi perusahaan, namun hal tersebut harus didukung dengan penciptaan corporate culture yang kondusif, serta komitmen dari atasan untuk mengimplementasikan budaya perusahaan yang berbasis pada pengembangan SDM.
コメント